Capek, Stres, dan kesulitan dalam menghadapi masalah. Adalah hal  yang dapat kita jumpai dalam kehidupan sehari-hari. Setelah melakukan berbagai macam pekerjaan yang monoton, tubuh kita pasti akan mencapai batas kemampuannya. tak jarang pula, seiring menurunnya kekuatan tubuh, suasana hati pun juga akan turut menurun. Dan kejadian seperti itu merupakan hal lumrah yang pasti akan dirasakan oleh setiap manusia selama hidup di dunia.

Bahkan, sekelas nabi muhammad saja pernah mendapat perlakuan buruk dari kaumnya. Dengan hinaan, celaan, caci maki, bahkan dilempari batu. Kemudian disaat nabi amat kesusahan hati, Allah turunkan dua surat berurutan kepada nabi Muhammad  guna kelapangan urusan dan kelapangan hati. Salah satunya adalah surat Al-insyirah.

Surat Al insyirah merupakan surat ke 94 dalam Al Quran yang berarti kelapangan. Surat ini terdiri dari 8 ayat dan tergolong surat makiyah. Di dalamnya, berisi banyak pesan-pesan penting yang Allah sampaikan kepada nabi. Diantaranya ialah, allah memberikan kelapangan dada kepada nabi Muhammad, meringankan beban yang dialami oleh nabi, dan pesan yang paling berkesan ialah “bahwa setiap kesulitan ada kemudahan.”

Kalimat itu berbunyi  ان مع العسر يسرا  inna ma’al usri yusra” yang merupakan bunyi dari surat al insyirah, tepatnya ayat ke 6. Ayat tersebut merupakan ayat yang menjadi sumber motivasi bagi umat muslim di dunia. Bukan tanpa sebab, melainkan ayat tersebut mengandung pesan optimis yang akan mendorong seorang muslim yang membacanya untuk tetap semangat berjuang di sepanjang hidupnya.

Ayat tersebut merupakan ayat yang berisi pesan penting bahwa tiap kesulitan yang kita alami, Allah swt telah menyiapkan kemudahan yang akan turut menyertai. Pesan ini mengajarkan kita akan betapa pentingnya terus berusaha dan tak berputus asa karena dibalik kesulitan pasti ada kemudahan yang akan  Allah berikan.

Dengan memahami ayat ini umat muslim diajak untuk terus optimis dan yakin bahwa di setiap ujian yang Allah berikan pasti ada solusi atau jalan keluarnya. Keyakinan yang memupuk, dapat menjadi penguat serta energi yang tak tertandingi untuk terus berusaha dan tidak menyerah dalam menghadapi berbagai macam tantangan hidup.

Hal ini pun, juga ter refleksikan dalam ayat sebelumnya yakni “Fa inna ma’al usri yusra” yang memiliki arti serupa. Pengulangan ayat ini menunjukkan betapa kuatnya penegasan Allah, yang Allah sampaikan pada ayat tersebut.

Ayat ini juga menjadi pengingat bagi kita semua bahwa kegagalan atau pun kesulitan yang kita hadapi bukanlah akhir dari segalanya. Melainkan sebagai media kita untuk belajar dari kesalahan dan meraih kesuksesan yang telah Allah siapkan bagi siapapun hambanya yang mau berusaha.

Sebagai umat muslim yang baik, sepatutnya kita perlu bersabar dalam menghadapi berbagai macam ujian. Sebab, Allah swt tidak akan memberikan hambanya suatu ujian kecuali ia mampu untuk mengatasinya “La yukallifullahu nafsan illa wus’aha”. Maka dari itu, mari kita sama-sama terus bermujahadah menjalani kehidupan ini dalam rangka mencari ridha Allah. Juga terus mengintropeksi diri  kemudian tumbuh menjadi lebih baik lagi. Barakallah fikum...

Category: Muhasabah

Postingan Terbaru

Sesudah kesulitan ada kemudahan.
Sesudah kesulitan ada kemudahan.
Jun 16, 2025
7 Golongan yang selamat dari mahsyar
7 Golongan yang selamat dari mahsyar
Jun 11, 2025
Selamat Memperingati Harlah Asy-Syadzili Yang Ke-60
Selamat Memperingati Harlah Asy-Syadzili Yang Ke-60
Jun 09, 2025